TNI Peduli Lingkungan
TNI Peduli Lingkungan
Untuk memenuhi kebutuhan mandi cuci kakus (MCK), Pemda Wonosobo bersama
dengan Koramil 06/Kertek akan membangun jamban komunal Dusun Kenjer, Kec Kertek.
Pembangunan ini sudah direncanakan sebelumnya oleh Bupati Wonosobo namun baru
terealisasikan saat ini.(27/9)
Jamban umum atau Jamban Komunal adalah
sebuah tempat atau bangunan yang terdapat di area umum untuk membuang kotoran
manusia sekaligus tempat penguraian tinja. Demi terciptanya lingkungan yang bersih,
Pemda Wonosobo berencana membangun sebuah jamban besar di kawasan Dusun Kenjer tersebut.
Sebagai proyek awal dalam mengatasi masalah limbah. Jamban yang akan dibangun
rencananya dapat menampung sanitasi 60 keluarga.
Dalam
hal ini, sebenarnya pemanfaatan dari jamban komunal bisa digunakan untuk
dijadikan Biogas. Cara pengolahannya yaitu terdiri dari Kotoran Ternak dari
Sapi, Limbah blackwater dari tinja manusia yang terpisah dengan urine, dan air.
Manfaat yang bisa didapatkan dapat mencakup berbagai bidang, seperti halnya
dibidang sanitasi yaitu untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM)
yang merupakan komposit dari daya beli, usia harapan hidup dan kesehatan, serta
tingkat pendidikan.
Selama ini, warga sekitar kesulitan untuk
buang air besar karena belum adanya jamban yang tersedia. Sehingga dengan
keadaan kumuh seperti ini membuat lingkungan yang ditempati menjadi kotor.
Dan jika kondisi pemukiman tersebut kumuh maka akan menjadikan bibit – bibit
penyakit seperti diare lebih berkembang. Tak ada saluran yang tak terintegrasi
dengan pinggiran kali membuat masyarakat membuang limbah rumah tangga dan tinja
langsung ke sungai.
Dalam sambutannya Danramil 06/Kertek Kapten
Inf Sutarto menyampaikan, hari ini kami dan para masyarakat peduli lingkungan mengajak
semua lapisan masyarakat untuk tidak membuang tinja dan limbah sembarangan. Jika hal ini tidak
segera dilakukan maka akan tercipta lingkungan yang kumuh sehingga tak akan
bisa ditempati lagi dengan layak dan nyaman.Butuh kontrol dan komitmen kuat
dalam melakukan penyuluhan dan pembangunan kali ini, Ujarnya.
Ketua panitia Jamban Komunal, Rally Hermanto
menyebutkan bahwa tanpa adanya peran masyarakat, Pemda Wonosobo dan Kodim 0707/
Wonosobo maka hasil yang didapat takkan maksimal dan akan memakan waktu lama. “Kita
butuh dukungan masyarakat sepenuhnya dalam pembangunan ini, semoga dengan
adanya Jamban Komunal warga tidak akan membuang tinja sembarangan"
tambahnya.
Pendim
0707
Komentar
Posting Komentar