Grebek Suran Massal Lintas Agama dan Budaya tahun 2018
Grebek Suran Massal Lintas Agama
dan Budaya tahun 2018
Untuk memperkuat
tali persaudaraan antar agama dan budaya, Pemkab Wonosobo dengan menggandeng
Kodim 0707/Wonosobo, Polres Wonosobo dan forum kerukunan umat beragama (FKUB) menyelenggarakan
acara Suran Masal lintas agama dan budaya. Kegiatan yang dihadiri oleh Gubernur
Jateng Ganjar Pranowo,Bupati Wonosobo Eko Purnomo SE.MM, Dandim 0707/ Wsb Letkol
Czi Fauzan Fadli SE,Kapolres Wsb AKBP Abdul Waras SIK disambut antusias oleh warga. Selasa(25/9)
Acara yang
dihadiri oleh ratusan orang ini mempersembahkan tak kurang dari 170 tumpeng
yang diusung secara bersama-sama oleh jajaran Forkompinda dan umat lintas
agama. Komandan Kodim 0707/Wonosobo yang bertindak sebagai ketua panitia, Letkol
Czi Fauzan Fadli SE ingin melihat keakraban dan kerukunan warga masyarakat
Wonosobo yang terdiri dari beragam agama dan keyakinan. “Dalam kegiatan ini
kita hanya perlu makan bersama – sama, bangkitkan keberagaman(agama dan budaya)
yang menjadi sumber kekuatan kita. Perbedaan agama atau keyakinan merupakan sebuah
kekuatan serta pemerkokoh persaudaraan” ucapnya.
Dalam acara
tersebut juga diselenggarakan pentas seni (pensi) lengger, dan tema yang
diangkat dalam pensi ini yaitu tentang perjuangan Tumenggung Setjonegoro yang
merupakan bentuk perjuangan melawan penjajah belanda dikala itu dan Setjonegoro
juga merupakan pendiri Wilayah/Babat Tanah Wonosobo. Seperti yang kita ketahui
lengger merupakan kesenian khas Wonosobo.
Namun yang luput
dari atensi atau perhatian kita adalah tentang potensi budaya dan seni yang
kita miliki. Kita ketahui bahwa kota Wonosobo memiliki banyak kesenian
tradisional yang tersebar hingga setiap pelosok desa-desa. Hampir setiap desa
memiliki kelompok kesenian masing-masing. Contohnya kelompok kesenian Tari
Lengger, Wayang, Ndolalak, Kuda Kepang dan lain-lain. Dari hal-hal tersebut
seharusnya bisa kita manfaatkan untuk mengundang banyak wisatawan khususnya
wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke kota Wonosobo.
Gubernuh Jawa
Tengah Ganjar Pranowo juga menyampaikan bahwa jangan sampai kita menjadi
kompor permusuhan dan pemecah keutuhan bangsa. Buatlah Jawa tengah menjadi provinsi yang menyelenggarakan
pilkada dengan tingkat keamanan dan paling damai se - Indonesia. Kampanye damai harus digalakkan, dengan
adanya acara grebek masal dan lintas agama ini mudah - mudahan semakin
menjadikan terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa.
Terimakasih kepada masyarakat wonosobo dengan
penuh antusias telah ikut menyelenggarakan pemilu dengan damai, sejuk dan
menjadikan pesta rakyat yang bermartabat. Perangi masalah hoax yang menjadi
sumber pemecah persatuan dan kesatuan bangsa.
Pendim 0707
Komentar
Posting Komentar