Dandim Menghadiri Muktamar IX Rifa’iyah tahun 2018 di Gedung Adipura Wonosobo
Dandim Menghadiri Muktamar IX Rifa’iyah tahun 2018 di
Gedung Adipura Wonosobo
Bertempat di Gedung Sasana Adipura Wonosobo, telah dilaksanakan Pembukaan
Muktamar IX Rifa'iyah tahun 2018 guna memperkokoh ukhuwah Islamiyah dan menyusun
program kerja Rifa'iyah. Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Jawa Tengah H.
Ganjar Pranowo, S.H., M.IP, Sekjen Kementerian Agama Pusat,Dr. Nur Faris
setiyawan MA, Dandim 0707/Wsb, Kapolres Wsb dan Bupati Wonosobo serta jajaran
Forkopimda, Kabidkum Polda Jateng, Ketua Dewan Syura Rifa'iyah KH Amin Ridho, Ketua
Umum Pengurus Pusat (PP) Rifaiyah KH Muhklisin Muzarie beserta pengurus, dan peserta
muktamar Rifa'iyah sebanyak kurang lebih 10.000 orang yang terdiri dari perwakilan pusat, cabang,
dan daerah serta jamaah Rifaiyah Wonosobo. Selasa (25/9)
Ketua penyelenggara menyampaikan bahwa Muktamar IX
Rifa'iyah tahun 2018 diselenggarakan untuk memperkokoh ukhuwah Islamiyah,
sebagai sarana silaturahmi jamaah dan ikhtiar dalam melanjutkan perjuangan Kyai
Ahmad Rifai. Adapun tujuan khusus acara ini adalah menyusun program kerja
Rifa'iyah masa khidmat 2018-2023.
Ketua umum Rifa'iyah mengucapkan terimakasih atas
bimbingan Gubernur Jateng kepada jamaah Rifaiyah. Ia menyebutkan bahwa Rifaiyah
sudah ada sejak abad 19 yang dipimpin oleh KH Ahmad Rifai. Selanjutnya ia juga memaparkan
sejarah perjuangan, KH Ahmad Rifai dalam melawan pejajah Belanda dan perjuangan
mengajarkan Rifaiyah pada jamaahnya hingga dapat berkembang di Indonesia. Kata
KH Muhklisin Muzarie selaku Pengurus Pusat.
Sekjen Kemenag menambahkan, bahwa Muktamar Rifaiyah bukan
hanya sebagai ajang silaturahim namun juga ajang berbagi pengalaman dalam
pendidikan umat Islam dan berharap menjadi penguatan pemahaman Islam serta berkebangsaan.
Tantangan bangsa Indonesia saat ini adalah menghadapi perkembangan era
globalisasi maka diperlukan generasi penerus yang berpendidikan diimbangi
dengan kapasitas pemahaman agama yang memadai.
Senada dengan Ketua umum Rifa’iyah, Gubernur Jawa Tengah Bersyukur
atas terselenggaranya Muktamar IX
Rifa'iyah 2018 dengan lancar tanpa halangan, hal tersebut dikarenakan peran
para ulama, kyai dan pemuka agama yang selalu memberikan suasana kesejukan
khususnya di wilayah Jateng. Peran inilah yang harus dijaga oleh jamaah
Rifa'iyah dalam rangka menyebarkan Islam yang rahmatan lil Alamin. Jangan
sampai pesta demokrasi 2019 dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggungjawab
untuk memecah belah persatuan bangsa.
Pendim 0707
Komentar
Posting Komentar