Seminar Kebangsaan Dalam Rangka Menyikapi Bahaya Radikalisme

Seminar Kebangsaan Dalam Rangka Menyikapi Bahaya Radikalisme

Dalam rangka menyikapi bahaya radikalisme, Polres Kab. Wonosobo menyelenggarakan kegiatan seminar kebangsaan dan NKRI dengan tema "Wujudkan Persatuan dan Kesatuan dalam Kebhinekaan". Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Czi Fauzan Fadli menghadiri kegiatan seminar tersebut yang bertempat di Pendopo Kab. Wonosobo. Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 200 peserta. (08/11) 

Setda Wonosobo M. Zuhri, S.Sos., M.Si selaku perwakilan dari Bupati Wonosobo menyampaikan “Kita sadar bangsa yang besar dengan seluruh kekayaannya dan perlu dijaga dari segala upaya dalam mengatasi persoalan kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di daerah ini. Para pendiri negara ini menyadari bahwa keberadaan masyarakat yang majemuk merupakan kekayaan bangsa Indonesia yang harus diakui, diterima, dihormati, dan dijaga serta diikat oleh suatu identitas bersama. Mereka telah mewujudkan konsepsi kebangsaan dan kenegaraan yang berkaitan dengan dasar negara yaitu Pancasila, konstitusi negara yaitu Undang-undang Dasar Tahun 1945. Bentuk negara yaitu NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan wawasan kebangsaan kita,” pungkasnya.

Dandim 0707/Wonosobo Letkol Czi Fauzan Fadli juga menyampaikan bahwa bangsa Indonesia hadir dari sebuah kesepakatan dimana sudah berjalan selama 90 tahun yang lalu yaitu tepatnya pada tahun 1928. “Hal tersebut bukti nyata Kebhinekaan selalu disampaikan melalui kesepakatan untuk menyatakan bahwa kita adalah Indonesia, berharap dengan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Materi yang disampaikan benar-benar dipahami sehingga wawasan dan pengetahuan yang diperoleh dapat disebarluaskan kepada masyarakat untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sebagai wujud tanggung jawab kita sebagai warga negara,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama Kapolres Wonosobo AKBP Abdul Waras, S.I.K. menjelaskan, “Maksud dan tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk menanggapi situasi pada akhir-akhir ini karena maraknya organisasi yang akan merubah pancasila.  Pancasila adalah kominten bersama dalam rangka menjaga NKRI karena sebagai rumah kita. Mari kita jaga pancasila dari oknum oknum yang akan merusak negara ini. Mari kita selalu menjaga kerukunan, Persatuan jangan sampai tercpecah belah dan menghianati bangsa kita dari perjuangan yang telah dilakukan para pendahulu,” tandasnya.

Ketua MUI Kab. Wonosobo Dr. KH. Mukhotib Hamzah, M.M mengatakan, “Fenomena kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara di Indonesia secara alamiah mengalami suatu pergeseran atau perubahan yang signifikan dari semua sendi kehidupan. Saya berharap dengan adanya seminar ini dapat memberikan pemahaman kepada seluruh komponen bangsa, dan masyarakat Wonosobo khususnya bahwa NKRI memiliki ciri khas kebhinekaan ras, suku, budaya, agama dan kita bertekad untuk menjadi satu bangsa, satu tanah air, dengan satu bangsa Indonesia. Melalui seminar ini, saya sangat berharap tumbuh suburnya nilai-nilai kebersamaan dan saling menghormati, mengembangkan sikap toleransi, dan menyuburkan proses pembauran antar seluruh element,” pungkasnya.

Pendim 0707