BANGGA AKAN TANAH KELAHIRAN



BANGGA AKAN TANAH KELAHIRAN

Bagi anggota TNI-AD bisa masuk ke Sat-81 Kopasus merupakan sebuah kebanggaan.  Karena tidak semua anggota TNI-AD bisa masuk kesana.  Agar bisa masuk dalam SAT-81 seorang anggota harus memiliki beberapa kemampuan tersendiri dibanding dengan anggota lainnya. Salah satu anggota Sat-81 adalah Pratu Ahmad Susilo yang merupakan anak Dusun Kalitulang Desa Gondang Kecataman Watumalang Wonosobo.
Yang lebih membanggakan lagi Pratu Ahmad Susilo saat ini tergabung dalam Tim Lomba Terjun payung   World Military CISM di Hungaria, Eropa pada tgl 9 agustus mendatang. Dalam rangka menghadapi lomba tersebut sedang mengikuti karantina di Lanud Atang Sandjaya Bogor dan pesawat yang digunakan untuk latihan adalah pesawat MI17 milik Penerbad Semarang.
Disaat latihan tersebut masih ingat akan peringatan Hari Jadi Kota Wonosobo yang ke 193.  Maka setelah minta ijin dari Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Czi Fauzan Fadli, SE tentang pengibaran lambang Kota Wonosobo saat latihan penerjunan. Ide yang bagus tersebut di setujui oleh Dandim, maka saat latihan lambang Kota Wonosobo berkibar di udara Kota Bogor.
Letkol Czi Fauzan Fadli, SE sangat senang saat Pratu Ahmad Susilo minta ijin untuk menerbangkan lambang Wonosobo.  Dengan berkibarnya lambang Wonosobo ini banyak manfaat yang bisa diperoleh seperti mempromosikan Wonosobo, meningkatkan generasi muda untuk berbuat yang baik sehingga bisa berprestasi.
Pratu Ahmad Susilo menyampaikan bahwa saat ini bisa seperti ini karena lahir dan dibesarkan di Wonosobo maka sudah sepatutnya bisa ikut andil mempromosikan Wonosobo walau hanya dengan mengibarkan lambang Kota.  Samping itu sebagai bentuk promosi bahwa ada orang Wonosobo bisa tergabung dalam Sat-81. 
Kondisi saat ini bahwa minat untuk menjadi anggota TNI masih sangat rendah bila dibandingkan daerah lain seperti Magelang, Purworejo dan dareah lainnya.  Maka dengan adanya seperti pengibaran lambang Wonosobo maka para generasi muda mempunyai motivasi untuk bisa bergabung dalam satuan TNI. Sukur – sukur bisa masuk dalam satuan elit TNI seperti Sat-81.
Pratu Ahmad Susilo menambahakan bahwa SAT 81 Gultor adalah nama satuan dari Kopassus yang sekarang menangani masalah Keamanan dan Ancaman keamanan Negara, lebih difokuskan terhadap masalah Penanggulangan Anti-Terorisme. SAT 81 Gultor singkatan dari Satuan 81 Penanggulangan Aksi terorisme. Konflik yang timbul saat ini seringkali membutuhkan gerak cepat, taktik jitu, dan ketepatan pembacaan situasi, dan penyelesaian atau penumpasan teroris dalam waktu singkat, serta pembebasan sandera, yang kesemuanya merupakan spesialisasi mutlak yang dimiliki Unit SAT 81 Gultor. Seperti pembebasan sandera lintas negara yang pernah dan berhasil dilakukan oleh satuan khusus ini. Saat pembajakan pesawat didalam pesawat Garuda Airline 206 (Operasi Woyla), yang terjadi pada 13 maret 1981 di Bandara Don Muang, Bangkok. Operasi lainnya yaitu pembebasan 26 sandera yang ditawan GPK Kelly Kwalik di Irian Jaya pada 15 mei 1996.  .

Pendim 0707/Wsb

Komentar