TNI-Polri kerja bhakti menambal jalan berlubang
TNI-Polri kerja bhakti menambal jalan berlubang
Sebagai bentuk kepedulian dan kenyamanan para pengguna jalan, Koramil-02/Watumalang bersama Polsek dan masyarakat Desa Banyukembar mengadakan karya bhakti, menambal jalan yang berlubang dengan cor, Jumat(27/4).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Danramil-02/Watumalang Kapten Inf Bintarto. Dalam kesempatan mengambil apel, Danramil menyampaikan pesan kepada anggota yang akan melaksanakan kerja bhakti. Disampaikan olehnya bahwa kegiatan seperti ini sengaja kita lakukan sebagai bentuk kepedulian TNI-Polri terhadap masyarakat setempat. Jalan-jalan berlubang memang cukup parah kondisinya karena beban kendaraan yang berat seringkali melintasi jalur tersebut. Yang juga terjadi karena musim hujan, sehingga mengakibatkan jalan berlubang dengan ukuran beragam. Banyaknya jalan yang berlubang sangat mengganggu aktifitas warga setempat. Dengan adanya laporan dari warga terhadap babinsa, maka hari ini kita tindak lanjuti untuk melaksanakan penambalan jalan yang berlubang. Agar warga nyaman dalam melaksanakan aktifitas harian. Jangan sampai jalan berlubang dibiarkan, yang akan membahayakan bagi para penggunanya. Menurut penuturan warga yang tiap hari melintas, tidak sedikit kasus kecelakaan yang disebabkan jalanan berlubang di jalur tersebut. “Mungkin kalau orang hamil bisa keguguran atau bisa lahir dini kalau melalui jalur itu dengan kendaraan karena bisa sebabkan kontraksi,” kata Bintarto.
Atas kondisi tersebut jajaran Koramil, Polsek bersama warga Banyukembar melakukan pengecoran jalan berlubang meski dengan bahan cor ala kadarnya. Nyaris tiap hari terjadi kecelakaan tunggal karena banyaknya lubang jalan yang menganga cukup besar dan berada di beberapa titik yang berada di wilayah Kecamatan Watumalang. “Terutama pengendara roda dua sering terperosok dan terjatuh, bahkan menelan korban jiwa,” ungkap Slamet, pengendara sepeda motor warga setempat.
Puluhan warga melakukan gotong royong penambalan jalan berlubang. “Terus terang kami sangat khawatir saja terhadap para pengendara roda dua yang hampir setiap hari terjatuh akibat terperosok kedalam lubang ini. Personel TNI-Polri bersama mengaduk semen untuk dituangkan kejalan yang berlubang.
“Ini luar biasa, masyarakat disini dengan sukarela mereka memberikan bantuan, ada yang bantu semen, pasir, batu cor, makanan dan lainnya. Mereka memiliki rasa kebersamaan dan keiklasan rasa ikut memiliki jalan diwilayahnya,” kata Kapolsek Watumalang.
Pendim 0707/Wsb
Sebagai bentuk kepedulian dan kenyamanan para pengguna jalan, Koramil-02/Watumalang bersama Polsek dan masyarakat Desa Banyukembar mengadakan karya bhakti, menambal jalan yang berlubang dengan cor, Jumat(27/4).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Danramil-02/Watumalang Kapten Inf Bintarto. Dalam kesempatan mengambil apel, Danramil menyampaikan pesan kepada anggota yang akan melaksanakan kerja bhakti. Disampaikan olehnya bahwa kegiatan seperti ini sengaja kita lakukan sebagai bentuk kepedulian TNI-Polri terhadap masyarakat setempat. Jalan-jalan berlubang memang cukup parah kondisinya karena beban kendaraan yang berat seringkali melintasi jalur tersebut. Yang juga terjadi karena musim hujan, sehingga mengakibatkan jalan berlubang dengan ukuran beragam. Banyaknya jalan yang berlubang sangat mengganggu aktifitas warga setempat. Dengan adanya laporan dari warga terhadap babinsa, maka hari ini kita tindak lanjuti untuk melaksanakan penambalan jalan yang berlubang. Agar warga nyaman dalam melaksanakan aktifitas harian. Jangan sampai jalan berlubang dibiarkan, yang akan membahayakan bagi para penggunanya. Menurut penuturan warga yang tiap hari melintas, tidak sedikit kasus kecelakaan yang disebabkan jalanan berlubang di jalur tersebut. “Mungkin kalau orang hamil bisa keguguran atau bisa lahir dini kalau melalui jalur itu dengan kendaraan karena bisa sebabkan kontraksi,” kata Bintarto.
Atas kondisi tersebut jajaran Koramil, Polsek bersama warga Banyukembar melakukan pengecoran jalan berlubang meski dengan bahan cor ala kadarnya. Nyaris tiap hari terjadi kecelakaan tunggal karena banyaknya lubang jalan yang menganga cukup besar dan berada di beberapa titik yang berada di wilayah Kecamatan Watumalang. “Terutama pengendara roda dua sering terperosok dan terjatuh, bahkan menelan korban jiwa,” ungkap Slamet, pengendara sepeda motor warga setempat.
Puluhan warga melakukan gotong royong penambalan jalan berlubang. “Terus terang kami sangat khawatir saja terhadap para pengendara roda dua yang hampir setiap hari terjatuh akibat terperosok kedalam lubang ini. Personel TNI-Polri bersama mengaduk semen untuk dituangkan kejalan yang berlubang.
“Ini luar biasa, masyarakat disini dengan sukarela mereka memberikan bantuan, ada yang bantu semen, pasir, batu cor, makanan dan lainnya. Mereka memiliki rasa kebersamaan dan keiklasan rasa ikut memiliki jalan diwilayahnya,” kata Kapolsek Watumalang.
Pendim 0707/Wsb
Komentar
Posting Komentar