Danramil hadiri Percepatan dan Pembentukan ODF
Danramil Kapten Inf Heru Utomo Koramil 01/Wonosobo menghadiri pembentukan Team Percepatan ODF (Open Defecation Free) atau bebas buang air besaran sembarangan, pembentukan panitia dilakukan di Balai Kelurahan Tawangsari pada Rabu tanggal 11 Maret 2020 pukul 14.00 WIB.
Kegiatan tersebut membahas tentang verifikasi percepatan ODF dan pembentukan tim ODF tingkat kelurahan. ODF Sendiri merupakan Open Defecation Free .
Sementara itu, petugas kesehatan dari Puskesmas 1 Wonosobo menjelaskan sosialisasi stop buang air besar sembarangan (BABS) ini memang baru bisa diupayakan di beberapa desa. Dalam sosialisasi ini petugas Puskesmas 1 Wonosobo dibantu dari berbagai pihak, Rencananya sosialisasi tetap akan berlanjut ke desa-desa lain se-Kecamatan Wonosobo.
Danramil 01/Wonosobo Heru Utomo memberikan arahan kepada hadirin mengenai percepatan dan pembentukan Tim ODF dan menyetujui Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Selain itu, Danramil 01/Wonosobo juga memberikan arahan yaitu mengenai rangking kemiskinan Kabupaten se-Jateng,Wonosobo berada diurutan ke 34 yang disebabkan oleh masyarakat Wonosobo yang masih banyak melakukan BABS yang membahayakan kesehatan sehingga harus membuat jamban dan spiteng SNI (ODF di Tawangsari lebih dari 95%), selain itu Pembentukan STBM ini untuk mempercepat ODF di Kelurahan Tawangsari yang diketuai oleh Babinsa dan Puskesmas sebagai teknisnya.
“Rencana minggu ini adalah Kelurahan Tawangsari dan desa-desa yang lain sudah diupayakan bersama sama. Pihak puskesmas juga sudah melakukan alokasi ke seluruh Kepala Desa Kelurahan Tawangsari ,” Ungkap Ketua Puskesmas 1 Wonosobo
“Danramil juga mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya rakor kali ini sehingga dapat segera menindaklanjuti program, sehingga kedepannya tidak ada lagi buang air sembarangan dan kesehatan warga desa Trangsan khususnya, serta Masyarakat Kecamatan Gatak pada umumnya akan lebih sehat dan bersih,” jelasnya.Pendim0707
Komentar
Posting Komentar