Dandim silaturahmi ke Markas PMI


         

Dalam rangka menyukseskan Bulan dana PMI tahun 2020 selaku ketua panitia penyelenggara Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Czi Wiwid Wahyu Hidayat menyempatkan diri untuk silaturahmi ke markas PMI disambut oleh ketua PMI H. Muhson didampingi pengurus yang lain. (10/03)
Dalam kunjungan silaturahmi tersebut Komandan Kodim ingin mengetahui seluk beluk dan peran PMI lebih detil dalam kegiatan kesehariannya. Dengan harapan sebagai bahan informasi untuk menyukseskan program bulan dana PMI. Sehingga mengetahui seberapa besar kebutuhan PMI dalam 1 tahun kegiatan.
Disamping itu juga untuk lebih mempererat hubungan Kodim dengan PMI dalam berbagai kegiatan dilapangan.  Saat ini antara Kodim dengan PMI dan instansi lain sudah saling bekerja sama khususnya dalam kegiatan kemanusiaan seperti membantu bencana alam, kegiatan donor darah dan sebagainya.
Selaku ketua PMI H Muhson sangat bahagia mendapat kunjungan orang nomor 1 di Kodim.  Momentum ini tidak disia-siakan untuk memberikan informasi semua kegiatan yang sudah dilakukan oleh PMI Wonosobo saat ini.  Tidak lupa selaku ketua PMI mengucapkan banyak terima kasih sekali kepada Kodim yang selama ini sudah begitu banyak membantu.  Salah satunya adalah Kodim bagi PMI merupakan bank darah.  Setiap PMI kekurangan darah atau ada pasien yang membutuhkan darah segar biasanya rujukan pertama keluarga pasien supaya datang ke Kodim dan itu banyak terpenuhinya.
Dalam kesempatan itu juga H Muhson mengajak Komandan Kodim melihat kegiatan sehari – hari yang dilakukan seperti saat ini untuk PMI sudah membuka Klinik Pratama.  Dimana PMI sudah menerima pasien yang ingin berobat dengan memiliki beberapa dokter praktek tiap harinya.  PMI juga bisa menerima persalinan bagi ibu yang akan melahirkan.
Setelah diajak keliling melihat Klinik kesehatan PMI, Komandan Kodim diperlihatkan proses donor darah.  Mulai dari pendonor mendaftar, pengambilan darah untuk dites kelayakannya sampai dengan itu diambil.
Setelah darah diambil tidak langsung diberikan kepada pasien akan tetapi darah diproses dahulu yaitu untuk mengetahui apakah darah tersebut layak tidak untuk diberikan kepada pasien.  Kelayakan ini sangat penting karena jangan sampai darah mengandung penyakit dimasukkan ke pasien.  Dalam proses ini membutuhkan waktu 2 – 4 jam. Dari proses ini diketahui apakah darah ini baik atau tidak.  Jika baik maka akan diberikan kepada pasien.  Jika bermasalah maka pendonor akan dihubungi bahwa darahnya mengandung sesuatu seperti hepatitis, atau penyakit lainnya.
Pendim0707

Komentar