Truk Kodim Wonosobo Angkut Tabung Oksigen dari Agen Pusat

Dandim 0707/Wonosobo Letkol Czi Wiwid Wahyu Hidayat memerintahkan anggotanya untuk membantu Rumah Sakit mengambil tabung oksigen dari agen pusat PT Samator  Gas Industri Secang Magelang, dalam rangka memenuhi kebutuhan oksigen pasien yang saat ini mengalami kekurangan. (15/7)

Lebih lanjut dijelaskan bahwa kelangkaan oksigen ini sangat meresahkan sebab saat ini rumah sakit sedang kewalahan menampung pasien yang datang dengan jumlah tidak sedikit dan rata – rata membutuhkan bantuan oksigen akibat terpapar covid-19. Jika permasalahan ini tidak segera teratasi maka bisa membahayakan pasien itu sendiri. Untuk itu Kodim turut serta membantu misi kemanusiaan dengan cara membantu mengambil tabung oksigen dari agen pusat sehingga kebutuhan pasien dapat tercukupi.

“Hal ini dilakukan untuk memberikan kemudahan bagi semua rumah sakit, baik RSUD Setjonegoro dan RSI, dalam memenuhi kebutuhan oksigen yang semakin besar dalam penanganan pasien Covid-19.  Dengan armada truk Kodim alhamdulillah bisa membawa 45 tabung oksigen.  Itu jumlah yang sedikit bila dihadapkan dengan kebutuhan rumah sakit saat ini. Akan tetapi paling tidak bisa untuk beberapa hari ke depan sehingga bisa menolong orang,” kata Dandim.

Lebih lanjut, disampaikan bahwa Kodim terus berupaya agar suplai oksigen ke rumah sakit akan lebih lancar. Dalam pengisian ulang tabung oksigen ini, Kodim 0707/Wonosobo membawa armada truk untuk membawa tabung oksigen ke tempat pengisian di PT Samator  Gas Industri Secang Magelang, sehingga tidak terjadi kekosongan tabung oksigen lagi, pungkas Dandim.

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat  mengucapkan banyak terima kasih kepada Kodim 0707/Wonosobo yang telah berupaya mencarikan oksigen bagi para pasien yang saat ini sedang dirawat, dengan jumlah pasien yang terus bertambah dengan penyakit yang sama dan ini terjadi tidak hanya di Wonosobo saja menyebabkan kelangkaan akan oksigen.  Kebutuhan oksigen biasanya diantar langsung oleh perusahaan, karena situasi seperti saat ini banyak orang yang mencari sehingga Rumah Sakit harus jemput bola kesasaran. Sehingga dengan langsung kesasaran bisa dipastikan mendapat oksigen.

Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian yang sangat perlu dicontoh oleh siapapun, dimana ada pihak yang kesulitan tanpa diminta sudah bergerak dan membawa hasil yang signifikan, pungkas bupati.

dr. Danang  selaku direktur RSUD Setjonegoro untuk mengatasi kekurangan oksigen saat ini RSUD Setjonegoro memesan alat generator oksigen sendiri, akan tetapi  membutuh proses instalasi 1 bulan dan juga oksigen konsentrator kecil juga sudah membeli, saat ini dalam proses pengiriman dari distributor.  Semoga dengan memiliki alat sendiri bisa mencukupi kebutuhan. 

Dengan adanya permasalahan kelangkaan oksigen ini diharapkan bisa mengingatkan masyarakat agar bersama – sama saling menjaga minimal diri kita sendiri dan keluarga agar jangan sampai terpapar covid-19 dengan cara selalu mematuhi protokol kesehatan yang sudah dianjurkan oleh pemerintah.  Ini harus menjadi kesadaran semua masyarakat sebab sudah banyak yang menjadi korban dan jangan sampai keluarga kita ikut menjadi korban, pungkas dr Danang.

Pendim 0707