Disiplin kunci utama keberhasilan

Kodim 0707/Wonosobo disela kegiatan yang begitu padat, masih berkesempatan memberikan bimbingan rohani kepada Keluarga Besar Kodim 0707/Wonosobo. Bertemakan “ Jadikanlah hikmah Peringatan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW 1439 H/ 2018 sebagai sarana pemantapan Iman dan Taqwa Prajurit dan PNS TNI-AD yang berjiwa Ksatria, Militan, Loyal, Modern dan Manunggal dengan Rakyat”. Tausiyah yang dibawakan oleh Kyai Situn Musliman dari Bumireso, Mojotengah, Wonosobo, Jumat(13/4). Bertempat di Musholla Asy-Syuhada yang diikuti tidak kurang dari 125 personel terdiri dari Perwira, Bintara, Tamtama, PNS dan Persit Cabang XXVII Kodim 0707/Wonosobo. Acara diawali dengan lantunan ayat suci Al Qur’an oleh Qori’ Kopda Irfai, dilanjutkan dengan sari tilawah oleh PNS Tusyani.

Dalam sambutannya Kapten Chb Mariyanto mewakili Dandim, menyampaikan bahwa peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW merupakan suatu peristiwa yang memiliki makna yang sangat luas, terutama bagi kita kaum Muslimin.
Mukjizat yang hanya dialami oleh Nabi Muhammad SAW, peristiwa ini juga mengandung makna tentang penghambaan diri manusia kepada Sang Pencipta alam semesta ini, yang maha segalanya, yaitu perintah langsung bagi umat manusia untuk melaksanakan ibadah sholat lima waktu dalam sehari semalam.
Oleh karena itu marilah kita sadari bersama, sebagai hamba-Nya agar kita dapat mempedomaninya didalam kehidupan sehari-hari, baik Hablum Minallah yang mewajibkan kepada kita selaku umat muslim untuk melaksanakan perintah sholat ini dengan sebaik-baiknya, maupun Hablum Minannas yang selalu berupaya untuk berbuat baik dengan sesama umat manusia di muka bumi ini. Tingkatkan kewaspadaan yang tinggi, jaga kekompakan  serta jangan mudah terpengaruh terhadap hal-hal yang dapat merugikan kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara. Momen ini sangat tepat untuk memacu dan meningkatkan kualitas diri dengan mendahulukan peningkatan moral, serta pengabdian kepada bangsa dan negara.
 
Kyai Situn Musliman selaku penceramah yang dengan penuh semangat menyampaikan bahwa peringatan Isra Mi’raj merupakan inti dari perjalanan Nabi Muhammad  SAW dalam perjalanan menghadap Allah SWT untuk menerima perintah untuk melaksanakan Sholat lima waktu, sebagai benteng utama yang membimbing manusia menuju kemuliaan serta menghindarkan diri dari perbuatan keji dan munkar untuk mencapai kecintaan dan keberkahan Allah SWT semata. Kedisiplinan merupakan kunci utama terhadap sesuatu yang kita kerjakan. Sesibuk apapun kita sebagai umat muslim, harus segera bergegas begitu mendengar lantunan suara adzan, untuk mendirikan sholat.  Hal ini perlu direnungkan, diteladani, dan diaktualisasikan dalam kehidupan nyata sebagai seorang Prajurit, PNS dan Persit di lingkungan TNI-AD khususnya Kodim 0707/Wonosobo.

Komentar