Forkominda Tinjau Program Padat Karya
Pemerintah Kabupaten Wonosobo
melaksanakan Program padat karya dalam upaya membantu mengurangi pengangguran
akibat Pandemi Covid-19. Dampak yang
ditimbulkan sangatlah banyak salah satunya meningkatnya pengangguran berimbas
pada menurunya sektor perekonomian.
Sumedi selaku Plt DPUPR Wonosobo
melaporkan bahwa kegiatan ini mempunyai maksud
memberikan penghasilan sementara bagi pekerja harian yang kehilangan
pendapatan akibat pembatasan sosial ditengah pandemi. Adapun tujuan nya adalah memberikan tambahan
penghasilan bagi masyarakat, meningkatkan daya beli serta menanggulangi dampak
ekonomi.
Lebih lanjut disampaikan bahwa program
ini, anggaran yang dikeluarkan sejumlah 3,5 M , dengan cakupan 60 Desa dan 8
kelurahan. Tenaga kerja yang bisa diserap sekitar 17.124 HOK ( Hari Orang
Kerja).
Bidang sasaran yang dikerjakan
meliputi pembangunan sumber daya air, galian saluran tanah drainase, perbaikan
rolak jalan, galian /timbunan tanah pendukung kinerja jalan dan pembersihan
sedimentasi saluran irigrasi.
Wakil Bupati Wonosobo, Agus Subagyo
dalam sambutannya menyampaikan salah satu upaya pemerintah dalam menanggulangi
dampak ekonomi yang disebabkan pandemi adalah, dengan penyelenggaraan progam
Bantuan Tak Terduga (BTT) padat karya. Progam BTT Padat Karya ini merupakan
Cash For Work Program, untuk memberikan penghasilan sementara bagi pekerja
harian, yang kehilangan pendapatan akibat berbagai pembatasan sosial di tengah
pandemi. Diharapkan pula, melalui program ini dapat membantu upaya
mempertahankan perekonomian masyarakat, karena dampak pandemi covid-19.
Dalam kesempatan ini, Saya mengajak
Ibu Bapak sekalian, untuk mendukung dan mensukseskan pelaksanaan kegiatan BTT
Padat Karya Infrastruktur Bina Marga dan Sumber Daya Air ini. Kita semua disini
punya peran atau andil atas keberhasilan progam tersebut. Tentunya dukungan
yang kita berikan, kita sesuaikan dengan tugas dan peran kita masing-masing
secara proporsional. Suksesnya progam ini, jadikanlah kebanggaan kita bersama,
bukan milik golongan tertentu, bukan milik desa/kelurahan tertentu, maupun
milik instansi tertentu. marilah kita
jadikan momentum positif, untuk memulihkan perekonomian negeri ini. Niati
kegiatan ini, sebagai bentuk pengabdian kita semua kepada warga masyarakat
Wonosobo, dan niati pula sebagai amal ibadah kita.
Komandan Kodim Letkol Czi Wiwid Wahyu Hidayat
saat meninjau sasaran padat karya bersama Forlominda menyampaikan dalam situasi
seperti ini kita tidak boleh putus asa.
Kita harus berkarya membangun negeri ini. Kita semua harus sadar, bahwa padat karya ini
belum membantu sepenuhnya akan tetapi upaya pemerintah harus kita dukung
bersama. Mengingat adanya keterbatasan
anggaran sedangkan lokasi dan jumlah orang yang menganggur sangat banyak.
Dandim berpesan kepada para pekerja
laksanakanlah dengan penuh rasa tanggung jawab.
Bekerja seperti biasanya. Ikuti aturan yang ada. Sedangkan kepada
penerima program padat karya agar hasilnya nanti supaya dirawat sebaik mungkin
sehingga bisa memberikan manfaat yang lebih.
Pendim0707
Komentar
Posting Komentar