Anak Hafal Al Qur’an Menjadi Aset Dunia Akhirat Bagi Orang Muslim
Haflah Khotmil Qur’an ke XV Pesantren MMQ ( Ma’had Mamba’ul Qur’an) Munggang Mojotengah berhasil mewisuda 3 santriwati yang hafal Al Quran 30 juz. Acara dihadiri Forkopimda Wonosobo, para ulama dan tokoh masyarakat serta wali santi. (10/2/2024)
KH Mukhotob Hamzah salah satu pendiri MMQ dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada santri serta wali santri yang saat ini berhasil di wisuda. Ilmu yang telah diperoleh teruslah dijaga dan dikembangkan.
“Saat ini kalian semua telah diwisuda, ini menjadi tonggak awal untuk mengabdi kepada masyarakat. Walaupun sudah menjadi seorang hafidzah maka teruslah belajar, gali ilmu yang ada dalam Al Qur’an. Karena masih lebih banyak lagi ilmu yang belum dikuasi” kata KH Mukhotob Hamzah.
KH Mukhotob Hamzah berpesan untuk menjadi pemimpin yang baik adalah bisa melayani. Para kyai adalah pelayan bagi santri untuk memberikan ilmu. Para pejabat menjadi pelayan rakyatnya. Untuk itu saat terjun ke masyarakat jadilah pelayan mereka semua.
Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Inf Helmy yang diwakili Pasi Log Kapten Inf Sugeng Hariyanto saat ramah tamah menyampaikan ucapan selamat kepada Ponpes MMQ yang telah melaksanakan Haflah Khotmil Qur’an ke XV.
“Alhamdulillah kita saat ini bersama –sama menyaksikan sebuah acara yang luar biasa yaitu wisuda para santri yang telah berhasil menghafal Al Quran 30 juz. Dengan kurun waktu ada yang 3 tahun kurang. Itu membutuhkan kerja keras dan ketekunan yang luar biasa dan juga dukungan semua pihak baik orang tua, ustad dan semuanya” kata Kapten Inf Sugeng Hariyanto.
Menjadi anak yang hafal Al Qur’an menjadi aset dunia akhirat bagi dirinya sendiri dan keluarga. Serta menjadi dambaan setiap orang muslim. Karena banyak keberkahan yang diperolehnya. Untuk itu agar itu bisa terwujud maka ilmu yang sudah didapat harus dijaga dan diamalkan, pungkas Pasi Log.
Pendim0707
Komentar
Posting Komentar