Koramil 01/Wonosobo Dampingi Vaksinasi Ternak Cegah PMK, 170 Sapi Divaksin Hari Pertama

Wonosobo - Koramil 01/Wonosobo turut ambil bagian dalam mendukung pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak di wilayah Kecamatan Wonosobo.  Pelda Edi Winarno selaku Bati Tuud Koramil 01/Wonosobo, bersama dua anggota lainnya, mendampingi pelaksanaan vaksinasi hewan ternak sapi di enam lokasi berbeda.  (24/1/2025)

Lokasi yang menjadi sasaran vaksinasi hari pertama meliputi Desa Bomerto, Desa Tlogojati, Kelurahan Bumireso, Kelurahan Kramatan, Desa Wonolelo, dan Desa Pancurwening. Sebanyak 170 ekor sapi berhasil divaksin dalam kegiatan tersebut.  

“Peran kami di sini adalah untuk memastikan kelancaran pelaksanaan vaksinasi sekaligus memberikan rasa aman kepada para peternak. Kami mendukung penuh langkah ini untuk mencegah penyebaran wabah PMK yang bisa mengancam kesehatan dan produktivitas hewan ternak,” ujar Pelda Edi Winarno.  

Vaksinasi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk drh. Heri Prasetya beserta tujuh personel dari Bidang Peternakan Dispaperkan Kabupaten Wonosobo, M. Asfadi bersama empat personel dari BPP Sri Handayani Kecamatan Wonosobo, serta sejumlah kepala desa dan dusun, seperti Lutfan Mudhofir dari Desa Bomerto dan Wahyan dari Desa Tlogojati.  

Menurut drh. Heri Prasetya, program vaksinasi ini akan dilakukan secara bertahap hingga seluruh wilayah Kecamatan Wonosobo tercakup. “Vaksinasi ini adalah bagian dari langkah pencegahan agar wabah PMK tidak menyebar lebih luas. Kami juga memberikan edukasi kepada peternak terkait pola pemeliharaan ternak yang sehat,” katanya.  

Para peternak menyambut baik kegiatan ini. Mereka mengapresiasi sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan dinas terkait dalam menjaga sektor peternakan. Salah seorang peternak asal Desa Bomerto mengungkapkan, “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya vaksinasi ini. Semoga ternak kami tetap sehat dan produktif.”  

Kegiatan vaksinasi yang berlangsung aman dan tertib ini menunjukkan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mengatasi ancaman wabah yang berpotensi merugikan ekonomi masyarakat khususnya para penternak.

Pendim0707