TMMD Sengkuyung Kodim 0707/Wonosobo Ajarkan Masyarakat Tentang Biosaka Untuk Tanaman

Wonosobo - Kodim 0707/Wonosobo menyelenggarakan TMMD sengkuyung Tahap III di Desa Tempurejo Kalibawang. Saat ini disamping kegiatan fisik masih berlangsung yaitu pembuatan jalan penghubung antar kampung juga menyelenggarakan kegiatan non fisik berupa penyuluhan. Penyuluhan saat ini berupa penyuluhan tentang pembuatan biosaka sebagai obat herbal tanaman dari Dinas Pertanian yang disampaikan oleh Hariyana. (8/8/2024)


“Biosaka bukan merupakan pupuk dan bukan pula sebagai pestisida, tetapi berperan sebagai elisitor bagi tanaman untuk tumbuh dan berproduksi lebih bagus karena mengandung hormon, spora dan bakteri yang tinggi” kata Hariyana.

Adapun dalam pembuatannya ada tiga tahapan penting yang harus diperhatikan dalam pembuatan bahan alami Biosaka. Pertama, pemilihan bahan yang tepat yaitu memanfaatkan berbagai macam dedaunan atau rerumputan di sekitar areal pertanaman yang kondisinya sehat, artinya tidak terlihat adanya lubang-lubang atau bercak-bercak yang menunjukkan gejala serangan OPT. 


Kedua, proses pembuatannya dengan meremas (tidak menghancurkan) dedaunan atau rerumputan di dalam air sampai tercampur secara homogen (tidak mengendap, tidak berubah warna menjadi bening dan tidak mengeluarkan gas meskipun disimpan dalam waktu yang lama). Ketiga, aplikasi di lapangan dengan cara penyemprotan dengan pengabutan pada waktu, cara dan dosis yang tepat.

Biosaka dibuat dari segenggam bahan minimal 5 jenis rumput/daun yang sehat sempurna dicampur dengan 5 lt air dalam wadah, diremas dengan tangan kurang lebih 30 menit tanpa berhenti dan tidak boleh berganti orang hingga ramuan homogen. Penyemprotan dengan cara pengabutan minimal 1 meter di atas tanaman dengan nozzle menghadap keatas dan dosis larutan sebesar 40 ml Biosaka/15 lt air, sisanya disimpan untuk aplikasi berikutnya. 


“Begitu mudah dan murah pembuatannya untuk itu khususnya para petani atau ibu-ibu yang suka menanam diharapkan bisa mempraktekkan.  Ini sudah teruji di beberapa daerah dan mereka berhasil menekan hama pada tanaman dan menghemat ongkos pemeliharaan tanaman” pungkas Hariyana.

Pendim0707

Komentar