Menyapu Jalanan Akibat Tidak Menggunakan Masker
Tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Wonosobo yang terdiri dari Kodim, Polres dan Satpol PP menggelar operasi gabungan dalam rangka memutus penyebaran Covid-19 di wilayah Pasar Leksono. Dalam operasi tersebut terjaring 187 orang dan 5 toko yang melanggar. (5/9)
Kepala Satpol PP Haryono yang ikut terjun langsung menyampaikan bahwa dalam
rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini Bupati Wonosobo mengeluarkan
Peraturan Bupati nomor 38 Tahun 2020 tentang Pedoman Adaptasi
Kebiasaan Baru di Kabupaten Wonosobo, para pelanggar tetap diberikan sanksi.
Sanksi yang kami terapkan beragam, sesuai dengan peraturan bupati, yaitu dengan
teguran lisan/tertulis, kerja sosial, penghentian/ penutupan sementara
penyelenggaraan usaha serta sanksi administratif lainnya.
Saat ini masih dalam tahap sosialisasi tentang penerapan denda
administratif sebesar Rp 50 ribu bagi setiap pelanggaran protokol kesehatan
Covid-19, akan diberikan secara bertahap, setelah ada sosialisasi kepada
masyarakat. Pada intinya, operasi ini bertujuan, selain untuk mendisiplinkan
masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan demi meminimalkan potensi
penularan Covid-19, sekaligus menyampaikan edukasi agar kesadaran masyarakat
juga terus meningkat. Mengina saat ini jumlah yang terpapar di Wonosobo semakin
meningkat terus.
Pasi Ops Kodim 0707/Wonosobo Kapten Czi Sarwiyono menambahkan dalam rangka
mengedukasi masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dalam rangka memutus penyebaran
virus corona ini harus dilakukan secara terus menerus dan didukung oleh semua
pihak. Merubah pola kebiasaan membutuhkan waktu yang tidak
sebentar. Terbukti dalam setiap operasi masih ditemukan ratusan
orang yang tidak menggunakan masker setiap keluar rumah. Itu baru
pemakaian masker.
Belum lagi perilaku masyarakat yang diperintahkan untuk rajin mencuci
tangan sesering mungkin. Ini jika diamati akan lebih banyak lagi yang
terjaring. Tidak lupa Pasi Ops menghimbau kepada para pemilik atau penjaga
toko agar memerintahkan kepada para pembeli jika memasuki toko agar cuci tangan
terlebih dahulu. Selama operasi berlangsung orang yang masuk toko mencuci
tangan masih sangat jarang sekali, padahal semua sarana dan prasarana sudah
ada.
Belum lagi
penerapan jaga jarak dan menghindari kerumunan. Itu juga belum diterapkan
secara maksimal oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu
melalui operasi gabungan yang dilakukan secara terus menerus sedikit demi
sedikit akan merubah pola hidup masyarakat. Sehingga Covid – 19 segera
hilang dari Indonesia khususnya Wonosobo.
Pendim0707
Komentar
Posting Komentar